Published 9:36 AM by F0 with 0 comment

Kisah Sukses Seorang Dosen: Dr. St. Tri Guntur Narwaya Menyulap Mimpi Musiknya Menjadi Kenyataan dengan Album 'Peluk Maafku

Dr. St. Tri Guntur Narwaya, seorang dosen dari Program Studi Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Komunikasi dan Multimedia Universitas Mercu Buana Yogyakarta (UMBY), baru-baru ini meluncurkan album perdana. Dosen yang memiliki ketertarikan dalam dunia musik ini mengeluarkan album tersebut bersamaan dengan peluncuran klip video untuk lagu berjudul "Peluk Maafku".

Widarta MM, Kepala Humas UMBY, pada hari Selasa (26/3/2024), menjelaskan bahwa peluncuran album perdana ini dilakukan di De’ Freshco Coffee & Bristo Yogyakarta, pada hari Minggu (24/3/2024). "Memang Pak dosen ini memiliki hobi dalam dunia musik, dengan genre musik yang dipilihnya adalah balada pop rock," ungkap Widarta.


Sebagian besar lagu dalam album ini bercerita tentang perjalanan hidup yang penuh dengan refleksi mendalam tentang cinta, impian, dan harapan manusia. Album "Peluk Maafku" diproduksi secara independen, sementara klip video musiknya diproduksi oleh Potensi Film Yogya.

Album "Peluk Maafku" terdiri dari delapan lagu, di antaranya adalah "Baru Kusadari", "Terhimpit Sepi", "Letih Hati", "Luka Mencinta", dan "Peluk Maafku". Semua lagu tersebut dapat dinikmati melalui platform digital.

Guntur menjelaskan bahwa album "Peluk Maafku" merupakan hasil dari perjalanan panjang yang telah dirintisnya sejak lama. "Sebagian besar cerita dalam lagu-lagu ini tidak jauh dari pengalaman pribadi saya. Ada kisah tentang luka, maaf, dan harapan. Lagu-lagu ini ingin saya persembahkan sebagai ungkapan doa dan syukur atas setiap perjalanan hidup yang saya alami," ujarnya.

Dr. Agus Slamet, Rektor UMBY, menyatakan rasa bangganya karena di tengah kesibukan sebagai seorang dosen, Guntur mampu merilis album. "Kami bangga memiliki dosen yang sangat kreatif, sehingga di tengah kesibukan sebagai dosen, beliau tetap produktif sebagai musisi hingga dapat merilis album. Semoga banyak dosen di UMBY yang tetap produktif dalam mengembangkan diri, sehingga mahasiswanya dapat mengikuti jejak ini," ungkapnya ketika ditemui di Ruang Rektor Gedung Rektorat Kampus 1 UMBY.

      edit

0 comments:

Post a Comment